- Oktober 13, 2022
- Posted by: Astri
- Category: Artikel
Hutan mangrove merupakan salah satu ekosistem terpenting dunia yang berada di kawasan pesisir pantai. Keberadaannya memiliki peran multifungsi, baik secara fisik, ekologi maupun sosial dan ekonomi. Oleh karena itu, keberadaan hutan mangrove di pesisir sangat vital.
Keberadaan mangrove yang rusak atau hilang akan mengancam kehidupan masyarakat di kawasan pesisir. Mangrove berperan sebagai benteng pencegah abrasi pantai. Ekosistem mangrove dapat menahan ombak besar sekaligus menyelamatkan perkampungan dari abrasi. Penanaman mangrove pun sangat penting sebagai upaya mengendalikan perubahan iklim.
Secara fisik, manfaat mangrove antara lain sebagai perlindungan terhadap sedimentasi, abrasi dan intrusi air laut, serta menurunkan emisi karbon. Secara ekologis, hutan mangrove berfungsi sebagai tempat hidup, perlindungan, serta sumber pakan bagi biota laut dan beragam spesies yang ada di sekitarnya.
Sementara itu, secara ekonomi, hutan mangrove bisa dimanfaatkan melalui pengembangan ekonomi wisata yang dapat meningkatkan sumber pencaharian masyarakat selain sebagai nelayan penangkap ikan, udang, kerang, ataupun kepiting.
Menjaga kelestarian mangrove adalah tugas bersama. Diperlukan aksi nyata dan edukasi untuk merehabilitasi dan merestorasi kawasan mangrove. Sebagai aksi nyata dan upaya berkontribusi merehabilitasi kawasan mangrove, Trubus Bina Swadaya kembali melakukan kegiatan penanaman mangrove di Pantai Sederhana, Kecamatan Muara Gembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Jumat (30/9/22). Sebab, menjaga kelestarian mangrove adalah sebuah keharusan untuk keberlanjutan fungsi serta manfaatnya bagi manusia, lingkungan, dan alam.
Total mangrove yang telah ditanam di pesisir Pantai Sederhana mencapai lebih dari 1.000 bibit mangrove. Mengingat, Kampung Muara Jaya, Desa Pantai Sederhana, Kecamatan Muara Gembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat berada di lahan kritis yang terus tergerus abrasi. Trubus Bina Swadaya berupaya menjaga perkampungan nelayan tersebut dari bahaya abrasi yang semakin parah melalui penanaman dan pelestarian kawasan hutan mangrove.
Selain dilakukan penanaman, juga dilakukan kegiatan lain seperti penyerahan kompor dan alat memasak untuk mendukung kegiatan wirausaha bagi istri-istri nelayan di Kampung Muara Jaya, Desa Pantai Sederhana.
“Alhamdulillah, Trubus Bina Swadaya lagi-lagi memberikan bantuan alat masak untuk mendukung usaha ibu-ibu istri nelayan di sini. Trubus Bina Swadaya memberikan perhatian besar tidak hanya kepada lingkungan di sini, tetapi juga mendukung agar istri-istri nelayan bisa mandiri dengan memiliki usaha sendiri untuk membantu meringankan suami,” kata Hanisah, warga sekaligus Ibu RT 003/RW 005, Kampung Muara Jaya, Desa Pantai Sederhana, Kecamatan Muara Gembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Kegiatan penanaman mangrove oleh Trubus Bina Swadaya ini diharapkan menjadi langkah kecil untuk menstimulus kepedulian masyarakat dalam menjaga kelestarian alam dan bumi tercinta.