- November 30, 2015
- Posted by: AstriSO93
- Category: Kusala Swadaya
Bina Swadaya yang menghelat Trubus Kusala Swadaya pada 2015. Event ini memberikan apresiasi kepada individu, kelompok, organisasi atau instansi yang bergerak di bidang ekonomi kreatif, energi baru terbarukan, pertanian inovatif, lingkungan hidup, pendidikan, dan kesehatan.
Di tahun ini, Kusala Swadaya bertransformasi menjadi Trubus Kusala Swadaya. Kusala Swadaya telah membuktikan bahwa penghargaan pemberdayaan sangat penting bagi para pelaku pemberdayaan masyarakat.
Ajang penghargaan bagi insan pemberdayaan ini bertansformasi menjadi Trubus Kusala Swadaya. Latar belakang penambahan kata “Trubus” ini adalah Kusala Swadaya perlu disegarkan dengan lebih menjangkau kaum muda. Selain menjangkau anak muda, penggunaan kata Trubus menjadi nama baru bagi Kusala Swadaya. Dari segi promosi, diharapkan Trubus bisa mendongkrak promosi di media nasional.
“Kusala Swadaya perlu disegarkan dengan lebih menjangkau kaum muda. Usaha menjangkau kaum muda ini perlu menggunakan sosial media dan kontes agar lebih aktif dan terus berpromosi di dunia maya. Selain menjangkau anak muda, penggunaan kata Trubus menjadi nama baru bagi Kusala Swadaya. Dari segi promosi, diharapkan Trubus bisa mendongkrak promosi di media nasional,” demikian disampaikan seniman dan budayawan Indonesia, Arswendo Atmowiloto, salah seorang Dewan Juri Trubus Kusala Swadaya.
Trubus Kusala Swadaya 2015 menyasar konsep tentang penyadaran terhadap inovasi usaha terkait ekonomi kreatif, lingkungan, dan energi. Rangkaian kegiatan Trubus Kusala Swadaya 2015 diawali dengan lomba jingle bagi generasi muda.
Selain kegiatan lomba jingle bagi generasi muda, kegiatan yang juga digelar adalah lomba young entrepreneur bidang limbah di sekolah dan kampus. Pameran hasil inovasi produk juga memeriahkan rangkaian acara Trubus Kusala Swadaya 2015.