Bekerja dengan Cinta, Melayani Masyarakat Setulus Hati

Koperasi Bina Swadaya Nusantara (KBSN) merupakan salah satu unit bisnis Trubus Bina Swadaya (TBS) yang melayani jasa konsultasi pembentukan dan pendampingan kelompok keuangan mikro melalui koperasi simpan pinjam dan kemitraan. Kesuksesan pelayanan KBSN tak terlepas berkat peran serta dan kerja keras para credit officer di lapangan. Namun, pernahkah kita bayangkan seberapa besar tantangan credit officer dalam melayani dan membantu para perempuan anggota KBSN untuk mandiri secara finansial demi meningkatkan perekonomian keluarga.

Leha, ibu satu anak, telah bergabung menjadi credit officer Koperasi Bina Swadaya Nusantara (KBSN) cabang Cakung II sejak 17 tahun lalu, tepatnya pada 2004. Leha begitu menikmati perannya sebagai ibu yang juga bekerja melayani masyarakat.

“Bisa bertemu dengan banyak orang, saling bertegur sapa, selalu mengingatkan dan memberikan informasi tentang program KBSN, adalah rutinitas sehari-hari saya,” tutur Leha ketika ditemui di sela-sela kunjungannya ke rumah nasabah KBSN di bilangan Cakung, Jakarta Timur.

Ada banyak serangkaian persiapan yang harus dilakukan sebelum Leha melakukan kunjungan ke rumah-rumah para nasabah anggota KBSN. Sebelum berangkat, biasanya ia selalu memastikan status kepesertaan nasabah, menyiapkan informasi data nasabah atau calon nasabah, dan mapping lokasi. Untuk calon nasabah misalnya, baik data yang telah ia mapping berdasarkan wilayah tempat tinggal maupun mencari rekomendasi dari nasabah anggota KBSN, merupakan tugasnya sehari-hari.

“Sebelum melakukan kunjungan, saya memastikan semua keperluan sudah lengkap. Serta tidak lupa saya harus berpakaian rapi, berbicara dan bertindak sopan adalah cara kami memberikan rasa nyaman kepada nasabah ataupun calon nasabah. Tidak lupa, saya selalu berdoa sebelum mulai beraktivitas,” tutur Leha.

Terlebih, di masa pandemi Covid-19 ini, tim lapangan KBSN harus selalu menjaga protokol kesehatan ketat dengan menggunakan masker dan menjaga jarak ketika berkunjung ke rumah-rumah nasabah. Sebab, selain menjaga diri sendiri dan keluarga, mereka juga harus menjaga orang-orang di sekitarnya.

Banyak suka duka yang dialami Leha selama mengabdikan diri menjadi credit officer KBSN yang sehari-hari berinteraksi dengan masyarakat. Salah satunya adalah faktor ekonomi dan pendidikan yang minim membuat karakter orang sangat beragam. Tidak menutup kemungkinan orang tidak percaya, bahkan kejadian diusir pernah ia alami. Namun, dirinya percaya akan ada hikmah di setiap peristiwa. Perlahan tapi pasti, KBSN kini mendapatkan tempat di tengah-tengah masyarakat karena terbukti menjadi solusi para perempuan yang ingin menjalankan usaha melalui koperasi simpan pinjam.

“Kami akan terus memberikan pelayanan terbaik kepada para nasabah. Kami juga berkomitmen untuk membantu lebih banyak perempuan agar mandiri secara finansial. Ketika melihat pekerjaan yang saya lakukan setiap hari dapat bermanfaat bagi sesama, saya merasa sangat bahagia dan bersyukur,” terang Leha.

“Banyak hikmah yang saya dapatkan dari pekerjaan ini, selain saya bisa menjalin silaturahmi. Banyak kebaikan yang saya berikan kepada sesama. Yang terpenting, jangan pernah berhenti berusaha dalam memberikan kebaikan kepada orang lain. Jadikan rintangan dan tantangan sebagai motivasi untuk meraih kesuksesan. Saya Leha, saya bangga menjadi credit officer KBSN,” tutup Leha.



Tinggalkan Balasan