- Desember 12, 2025
- Posted by: Astri
- Categories: Articles, Artikel
Sebanyak 29 pelaku Usaha Mikro yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia mendapatkan pelatihan digital marketing untuk mengembangkan usaha mereka. Dalam rangkaian kegiatan Festival Pojok UMKM MedcoEnergi 2025, Bina Trubus Swadaya melalui Kelas Trubus, berkolaborasi MedcoEnergi memberikan Workshop Digital Marketing. Acara ini dilaksanakan pada 11—12 Desember 2025 di The Energy Building, SCBD, Jakarta Selatan.
Peserta workshop adalah para mitra binaan MedcoEnergi, mendapatkan materi Digital Marketing oleh Manager Digital Marketing Kelas Trubus, Fakhrul jody. Proses pelatihan juga didampingi oleh tim fasilitator, Kiki Fadhilah dan Zahrotul Millah. Dalam paparannya, Jody mengungkapkan, digital marketing bagi Usaha Mikro adalah sebuah keharusan. Di era yang didominasi Milenial dan Gen Z, adopsi digital marketing adalah syarat mutlak untuk berinovasi dan bertahan.
“Digital marketing untuk pelaku Usaha Mikro sangat berperan terhadap perluasan market share, peningkatan brand awareness, dan tentu saja lonjakan omzet penjualan,” tegas Jody.
Menurutnya, Usaha Mikro modern wajib hukumnya ‘nongkrong’ di semua saluran digital, mulai dari Instagran, TokTok, hingga e-commerce. Tanpa kehadiran di platform-platform ini, produk sehabat apapun akan tenggelam dalam persaingan.
Lebih lanjut, workshop ini mendorong transformasi mindset para peserta. Mereka diajak beralih dari berjualan konvensional menjadi pemasar yang terstruktur dan berbasis data. Ia berkeinginan melalui pelatihan ini, para peserta memiliki skill yang jauh lebih baik untuk membuat konten promo yang visual dan engaging.
“Konsumen saat ini sangat cerdas. Mereka akan menjelajahi setiap detail produk sebelum bertransaksi. Oleh karena itu, storytelling tentang asal-usul bahan, proses, hingga dampak produk harus digambarkan secara menarik (engaging), untuk membangun koneksi emosional,” ujarnya.
Menurutnya, algoritma platform digital cenderung menyukai akun yang aktif dan konsisten. Tentukan konsistensi unggahan dengan jadwal unggah yang konsisten setiap minggunya. Lebih baik mengunggah 2 hingga 3 kali seminggu secara konsisten daripada mengunggah secara sporadis.
Mengoptimalkan iklan berbayar (Digital Ads) dengan anggaran yang terukur. Namun, perlu diingat, kecepatan dalam merespons akan sangat menentukan loyalitas mereka terhadap produk Anda. Usahakan untuk selalu membalas pesan dalam hitungan menit, bukan jam.
Pelaku Usaha Mikro dampingan MedcoEnergi asal Madura, Siti Hajar menyampaikan, harapannya bahwa pelatihan Digital Marketing yang difasilitasi oleh Kelas Trubus dapat memberikan manfaat jangka panjang untuk mengembangkan usaha keripik pisangnya.
“Pelatihan digital marketing ini benar-benar membuka wawasan saya untuk meningkatkan inovasi. Setelah menguasai ilmunya, produk kami berpeluang dijangkau secara lebih luas melalui market place. Saya juga siap menularkan ilmu ini kepada Usaha Mikro lain di desa saya,” kata Siti Hajar.
Senada, Muhammad Nur, dari Aceh menegaskan betapa pentingnya pelatihan ini. “Di sini kami belajar, mulai dari merancang packaging, pembuatan konten sosial media, branding, hingga penetrasi pasar market place. Insya Allah, kami siap membuat produk kami naik kelas,” ungkapnya.