Dahulu masyarakat kerap menjumpai kunang-kunang di halaman rumah. Seiring berjalannya waktu satwa nokturnal itu sulit dijumpai karena alih fungsi lahan dan polusi cahaya. Melihat pertunjukan cahaya kunang-kunang menjadi hiburan sekaligus petualangan yang menyenangkan terutama untuk masyarakat perkotaan. Atas dasar itulah Apni Tristia Umiarti dan Made Sukana
Powered by WPeMatico